Kandungan Yang Terdapat Di Dalam Semua Air Mineral
Air mineral tidak hanya menghilangkan dahaga tetapi juga memiliki banyak manfaat bagi kesehatan. Namun, sedikit orang yang menganggap air mineral dan air biasa itu sama, padahal kelihatannya sama, kedua jenis air ini berbeda banget lho! Selain makanan, air mineral bisa menjadi sumber mineral bagi tubuh Anda. Air mineral adalah air yang kaya akan mineral dan senyawa alami lainnya. Tidak semua sumber air dapat menghasilkan air mineral. Air mineral hanya bisa didapatkan dari sumber air di daerah kaya mineral.
Kandungan dan manfaat air mineral
Air mineral mengandung banyak mineral termasuk magnesium, kalsium, natrium dan selenium. Karena kandungan tersebut, air mineral memiliki banyak khasiat yang bermanfaat bagi tubuh. Jika rutin mengonsumsi air mineral, Anda akan mendapatkan manfaat sebagai berikut:
Meningkatkan kesehatan tulang
Air mineral merupakan sumber kalsium yang baik. Faktanya, air mineral telah terbukti menjadi sumber kalsium yang setara untuk susu. Magnesium dan soda kue dalam mineral juga dapat membantu menjaga kesehatan tulang.
Menjaga kesehatan jantung dan pembuluh darah
Jantung perlu memompa darah ke tubuh untuk bertahan hidup. Karena perannya yang begitu penting, kesehatan jantung harus selalu dijaga. Salah satu cara untuk menjaga kesehatan jantung adalah dengan rutin minum air mineral. Diyakini bahwa manfaat air mineral ini berkaitan dengan kandungan magnesiumnya. Magnesium yang tinggi dalam air minum dipercaya dapat menurunkan tekanan darah pada penderita tekanan darah tinggi dan menurunkan risiko kematian akibat penyakit jantung koroner.
Selain itu, minum air mineral kaya bikarbonat juga cocok untuk menjaga kadar kolesterol darah. Minum air mineral telah terbukti mengurangi lemak jahat (LDL) dan meningkatkan lemak darah baik (HDL). Ini pasti akan mengurangi risiko penyakit jantung koroner.
Sistem pencernaan yang sehat
Magnesium dan natrium dalam air mineral telah terbukti dapat mencegah dan mengobati sembelit. Kedua mineral ini mengalirkan air ke dalam rongga usus dan melembutkan rektum. Magnesium juga dipercaya dapat meningkatkan motilitas usus.
Meningkatkan daya tahan tubuh terhadap penyakit
Partikel selenium dalam air mineral dapat memperkuat sistem imun tubuh. Selenium merupakan komponen penting dari enzim dan protein yang bertanggung jawab untuk menjaga keseimbangan dan integritas sel imun agar berfungsi dengan baik.
Inilah perbedaan antara air mineral dan air biasa. Meski memiliki kesamaan ukuran, warna dan rasa, air mineral dan air bukanlah hal yang sama. Ada perbedaan dalam sumber, proses, dan konten.
Air mineral diekstraksi dari mata air pegunungan gunung berapi yang kaya mineral alami. Setelah itu, air diolah tanpa penambahan zat lain. Itu membuat air tetap bersih. PH atau keasaman air mineral biasanya antara 6 dan 8,5. PH air normal adalah 5 sampai 7,5. Air berasal dari sungai, danau atau sumur. Sebelum dapat diminum, biasanya melalui beberapa proses filtrasi untuk menghilangkan mineralnya.
Menurut sumbernya, air mungkin juga mengandung bakteri dan parasit dari kotoran manusia atau hewan. Penyakit ini dapat terjadi jika air tidak segera disiapkan sebelum diminum. Selain itu, air dari sumber ini mungkin mengandung limbah kimia yang tidak diolah dari pabrik industri. Air mineral bukanlah satu-satunya sumber mineral di dalam tubuh. Berbagai mineral juga bisa Anda peroleh dari makanan sehari-hari seperti sayur mayur dan buah-buahan. Namun, mineral ekstra dalam air minum Anda dapat menawarkan lebih banyak manfaat kesehatan.
Selain itu, orang yang terinfeksi penyakit atau kondisi tertentu disarankan untuk minum air mineral daripada air keran yang baik atau direbus. Jangan ragu untuk menghubungi dokter Anda untuk memastikan air minum yang tepat untuk kesehatan Anda.